105. MENURUTI KEINGINAN

1104 Words

Selama perjalanan menuju ke rumah Ivan, Destina lebih banyak diam. Dia yang lebih memilih untuk duduk di bangku penumpang tampak sering melamun. Tentu saja Ivan menyadari soal itu. Lelaki itu juga sadar kalau sebenarnya Destina terpaksa memenuhi undangan dari mamanya. “Des, aku minta maaf untuk mala mini. Kamu pasti nggak nyaman harus terpaksa datang ke rumah aku untuk memenuhi undangan mama. Sebenarnya ini semua rencana Bisma. Dia yang maksa aku buat sering-sering ketemu. Aku udah coba buat nolak, tapi dia mohon-mohon sama aku.” Ivan yang merasa tidak enak mencoba untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Dia tidak ingin membuat Destina salah paham. “Kamu nggak perlu jelasin tentang itu semua, aku sudah tau, Van. Aku hanya sedang berusaha untuk meredam rasa takutku. Sekarang, setia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD