Ch-110

1161 Words

"Apa yang dia bicarakan selama aku pergi?" Frans menggenggam pergelangan tangan kanannya. Joana menatap dalam pada kedua bola mata Frans. "Tidak ada, dia hanya bilang kalau dia khawatir." Ujar Joana seraya menarik pergelangan tangannya dari genggaman tangan Frans. "Oke, aku akan mempercayainya. Walau sebenarnya sulit, aku tahu pria itu menaruh hati padamu sejak lama. Namun, karena ada aku dia tidak berani melangkah lebih jauh." Ucap Frans pada Joana. Frans sangat yakin kalau Erland mencintai istrinya. "Lalu?" Lanjut Joana, dia sengaja membiarkan Frans meluapkan segala isi hatinya. Padahal dia sangat jengkel karena pria itu tetap mencemburuinya. Joana menahan amarahnya, dia tidak ingin bertengkar karena kandungannya sudah besar. Ledakan emosi berlebihan tidak akan baik untuk perkemban

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD