Bab 39

1054 Words

Malvin yang panik melajukan mobilnya sambil melihat ponselnya untuk melacak di mana keberadaan istrinya. Dia melihat di ponselnya jika Clara sudah berhenti di sebuah kawasan apartemen miliknya. Dia sangat lega jika Clara malah pergi ke sana dan tidak pergi ke tempat yang berbahaya atau semacamnya. Saat masuk, Clara terlihat menangis di balkon kamarnya yang membuat dia merasa bersalah sendiri meskipun itu hanya masa lalunya, Dia tidak mengelak jika memang dulu dia sering mencumbuh Rania karena memang dia dulu sangat mencintaimya, namun dia tidak pernah tidur dengannya karena memang dulu Rania tidak mau, dan dia sangat bersyukur karena dulu dia belum melakukannya dengannya. Clara terkejut saat ada yang memeluknya dari belakang, dia ingin memberontak namun Malvin semakin memeluknya. "Kau

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD