Bergairaaah

2280 Words

"Oh Mas Faiz. Aku kira siapa!" Rosalina terkejut saat mendapati Faiz sudah menyentuh bahunya dengan segelas minuman di tangan kanannya. Tidak lupa senyum itu senantiasa terbit tanpa pamrih, seolah terbiasa menyapa siapapun dengan cara seperti itu, dan percayalah, kedua lesung pipi itu tampak semakin indah saat dia tersenyum, bahkan belah dagunya pun ikut menyempurnakan keindahan itu. Sungguh Faiz baru menyadari semua itu saat Rosalina bahkan sudah terlarang untuk dia harapkan. "Bay the way, thank alot for your surprise. I like that!" Ucap Rosalina tulus dan Faiz hanya balas tersenyum. "Iya. Aku senang jika itu bisa membuatmu bahagia, karena sejatinya kebahagiaan mu adalah tujuan utamaku." Batin Faiz dan hanya dia ucap dalam hati. "Oh syukurlah jika kau senang. Sungguh aku harap suami p

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD