Meskipun tidak mengatakan apapun namun Debora bisa merasakan kalau tubuh Erik menegang, bahkan tubuh lelaki itu seperti panas dingin gemetar. "Kalau kamu merasa hukuman itu terlalu berat katakan padaku," bisik Debora mengelus surai Erik lembut, ia tahu kalau Erik berhati baik apalagi ini menyangkut Adiknya, sebenci-bencinya Erik pasti lelaki ini juga ada setitik rasa sayang kepada Adiknya. "Gak papa, aku gak keberatan, itu hukuman yang pantas untuk mereka." Erik menjauhkan kepalanya dari ceruk leher Debora dan menatap dalam wajah perempuan itu. Debora tersenyum puas, mengecup ujung hidung Erik, "aku akan mengembalikan apa yang telah mereka lakukan ke kamu tanpa tersisa sedikitpun," janjinya. Erik mengulum bibirnya senang, entah keberapa kalinya lagi dirinya makin tergila-gila oleh pere