Bayangan Pemujaan

1907 Words

"Bagaimana bisa?" tanya Noel bingung. Ia memandang mereka satu persatu meminta jawaban atas tindakan Mamih. "Lah suruh siapa kurang ajar! Dikasih kesempatan buat negosiasi malah semakin menjadi! Keadaan dibikin semakin kacau! Ya sudah saja, Mamih sekali membuatnya merana! Enak saja main-main sama keluarga ini! Kapok 'kan!" "Terkejut 'kan lu?" tanya Rifky, Noel mengangguk cepat. "Sama! Kami juga haha, gak nyangka Mamih sungguh sangat luar biasa sekali," celetuk Iman. "Lalu sekarang bagaimana?" tanya Noel bingung. "Gak usah bernegosiasi deh! Percuma damai sama iblis! Iblis itu jahat dan tidak mungkin berubah menjadi baik! Buang-buang waktu saja jika nego sama iblis-iblis itu!" ucap Mamih geram. Beliau membersihkan kembali batu yang tadi sudah digunakan olehnya. "Cari cara lain! Mamih g

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD