bc

The Bad Boss

book_age4+
2.6K
FOLLOW
23.5K
READ
love-triangle
possessive
sex
one-night stand
dominant
CEO
mafia
comedy
no-couple
passionate
like
intro-logo
Blurb

“Oceana bibir kamu-”

“Hah? emangnya ada apa sama bibir saya Pak?”

“Bibir kamu merah banget!” ujar Sean seraya menempelkan tisu di atas kening Oceana. “Nih, ambil tisu dan cepat hapus lipstik kamu.”

Oceana membulatkan matanya tak percaya.

Bagaimana jadinya kalau tiba-tiba Oceana dikejar tiga lelaki tampan sekaligus dalam waktu yang bersamaan?

Bercerita tentang, Oceana Lalisa. Gadis ceria yang selalu menjadi sasaran kejahilan Bos anehnya. Belum lagi, hadirnya dua orang lelaki yang sangat terobsesi dengan Oceana. Membuat kehidupan Oceana yang sudah suram semakin suram.

chap-preview
Free preview
00. Boss aneh tapi nyata
Kata orang punya bos tampan single merupakan sebuah anugerah. Tapi tidak untuk seorang Oceana Lalisa, wanita cantik berusia 23 tahun itu sering kali mengalami kesulitan dan juga kesengsaraan yang diakibatkan oleh ulah bosnya sendiri. Sean Mahendra, itulah, nama bosnya. Yah walaupun Oceana benci mengakuinya, tetapi, Sean memang tampan. Namun, sayang dia terlalu cerewet dan juga sering berkelakuan aneh. Semua yang Sean perintahkan harus berjalan sesuai dengan keinginannya. Jika tidak siap-siap saja terkena semprotan maha dahsyat yang melebihi jari-jari netizen. Seperti saat ini, dengan iming-iming bonus yang akan Sean kurangi. Dengan sangat terpaksa Oceana mengikuti perintahnya, yang tak lain harus membantu membereskan tempat tinggalnya yang baru. Yang sialnya berada tepat di samping apartemen Oceana. “Pak, ini lukisannya mau ditaruh dimana?” Dedemit, E—eh salah maksudnya Sean mengedarkan pandangannya ke seluruh bagian apartemennya lalu menunjuk salah satu tembok yang berada di dekat sofa. “Di situ kayaknya bagus.” Oceana mengangguk dan tanpa membuang-buang waktu lagi, dia menaiki kursi dan langsung menempelkan lukisan itu ditempat yang Sean perintahkan. “Nah, gimana? sekarang udah selesaikan, Pak?!” Bukannya menjawab, Sean malah terlihat mengamati lukisannya seraya menempelkan tangan di dagu. ‘Duh, Roma-romanya perasaan gue gak enak nih?’ batin Oceana mulai was-was. Baru juga Oceana berniat menurunkan kakinya. Namun suara berat Sean sudah lebih dulu menghentikannya. “Eh, tapi setelah dilihat-lihat kayaknya kurang pas kalo ditaruh disitu.” Oceana mendelikkan matanya sebelum akhirnya dia kembali menurunkan lukisan itu. “Jadi mau diletakkan dimana, Pak?!” Oceana masih mencoba bersabar. “Di situ aja.” Mau tak mau Oceana segera berjalan menuju tembok yang ditunjuk oleh Sean. “Udah kan, Pak?” “Hmm, nggak-nggak disitu keliatan kurang esentik.” Sean menggelengkan kepalanya. “di sebelah sana aja.” Oceana mendelikkan matanya kesal, walau begitu anehnya dia tetap menuruti perintah Sean. “Disini, Pak?!” “Nggak kurang cocok.” “Ini bukan.” “Apalagi di situ malah keliatan suram kayak hidup kamu. Cepat pindahin lagi!” Oceana menghela napas berat, sialan dia maunya apa sih, di sini bukan. Di sana bukan. Lama-lama Oceana bakar juga nih. Mana pakai acara menghina hidupnya segala. Padahal hidup dia suram juga gara-gara tingkah Sean yang kelewat aneh itu! “Please deh, Bapak Sean Mahendra. Sebenarnya ini lukisan mau Bapak taruh dimana sih. Saya capek naik turunnya!” keluh Oceana kesal. Dia sih enak tinggal tunjuk ini tunjuk itu. Sementara Oceana yang harus naik turun kursi sampai beberapa kali. Tidak adil banget, kan? “Yaudah kayaknya emang lebih cocok ditempat yang pertama deh.” Oceana menatap datar Sean seraya menggeram kesal. Kalau begitu kenapa tidak bilang dari tadi malih. Giliran dia sudah capek naik turun pindahkan ke sana pindah ke sini baru bilang 'yang pertama aja deh' Memang dasar bos aneh suka banget mengerjai bini halunya Sehun. “Padahal tadi udah disitu tapi kenapa Bapak malah minta pindahin lagi?!” “Suka-suka saya lah, Bos muda, tampan kayak saya mah bebas.” Oceana berdecak kesal dan dengan penuh kekesalan dia segera menempelkan lukisan itu ditempat yang pertama. Setelah selesai Oceana langsung beranjak keluar dari sarang titisan dedemit. Kesal? Jelas Oceana merasa sangat kesal. Tidak cukup hanya dengan mengganggunya di kantor, sekarang si Dedemit Sean malah pindah ke samping apartemennya. Oh gusti, Kesialan macam apa ini?

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Over Protective Doctor

read
474.3K
bc

Mrs. Fashionable vs Mr. Farmer

read
421.4K
bc

Aku ingin menikahi ibuku,Annisa

read
53.2K
bc

True Love Agas Milly

read
197.7K
bc

I Love You, Sir! (Indonesia)

read
260.4K
bc

My Soulmate Sweet Duda (18+)

read
1.0M
bc

Enemy From The Heaven (Indonesia)

read
60.7K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook