PART 42 "Mas!" Nia baru saja tiba di rumah saat sore menjelang dan ia sudah mengabari Bima jika dirinya akan pulang sore, serta tidak bisa menjemput anak-anak. "Bapak di atas, Bu. Di kamar Bu Hera." Bi Idah yang mendengar suara Nia bergegas ke depan dan memberitahu jika saat ini Bima sedang berada di lantai atas. Segera, setelah mengucapkan terima kasih, Nia bergegas naik ke atas dengan beberapa tas di tangannya. "Mas!" seru Nia saat membuka pintu kamar Hera. Nia bergegas masuk dan menghentikan langkahnya saat melihat Bima sedang duduk di sofa dalam kamar dengan Hera duduk di sampingnya. Bukan masalah keduanya yang duduk bersama yang membuat Nia menghentikan langkahnya, tapi raut wajah Hera dan sisa air mata yang mengalir di pipi wanita itu. "Mas, Mbak Hera lagi sedih karena