PART 74 Nia melangkah menyusuri koridor rumah sakit yang masih terlihat ramai meski hari mendekati petang. Bukan tanpa alasan Nia menyusuri koridor rumah sakit dengan perut buncit. Hal tersebut ia lakukan untuk mencari keberadaan Arga yang menghilang sejak tadi. Bahkan, saat mama Arga mengungkapkan sebuah rahasia, pemuda itu tidak berada di dekat sang mama. Langkah Nia terhenti saat melihat punggung seseorang yang sedang ia cari. Nia mengenali punggung tersebut karena ia masih ingat dengan jelas jaket yang dikenakan Arga tadi. Pelan tapi pasti dia mendekati Arga yang saat ini sedang duduk di taman rumah sakit seorang diri. Hujan rintik-rintik tidak membuat Arga bangkit dari posisinya. Pemuda itu diam terpaku entah apa yang sedang ia pikirkan. "Kamu ngapain disini? Lagi kencan sama