“Mbak.. Apa Bu Sukma ada di rumah?” “Diah kamu kenapa? Kayak habis liat apa aja, kamu ngos-ngosan gini.” Asisten rumah tangga yang ada di rumah Amel mencoba menenangkan Diah dengan membelai punggungnya. “Ada apa cari Nyonya Besar? Beliau di taman kolam ikan.” “Saya emang abis liat sesuatu, Mbak Sur. Mbak tolong panggilin Bu Sukma. Saya udah nggak kuat lagi, Mbak. Rasanya mau pingsan.” Diah menggapai-gapai lengan Surti. Kaki-Kakinya yang lemah terlipat, saking tak adanya tenaga yang ia miliki. Semua sudah terkuras habis ketika menyaksikan majikannya di ruda paksa. “Tunggu sini. Aku panggilin dulu. Kayaknya masalah penting ini.” Surti kontan berlari cepat. Wanita itu berteriak sembari memacu langkahnya. “Ibu! Bu Sukmaaaa!!” Sama seperti halnya Diah tadi, Surti pun terengah. “ART rumahnya