Sejak malam penolakan ketiga itu, Arjun sudah tak pernah menunjukkan batang hidungnya. Arjun benar-benar pulang, meninggalkan harapannya yang pupus di kota ini.
Tidak ada lagi kegaduhan di jam makan siang. Adapun itu, bukan karena Arjun atau Respati.
Membahas soal Respati. Sejak malam dimana Amaya memberi jawaban sekenanya itu, sampai detik ini Respati masih selalu mengirimi Amaya pesan.
Pesan Respati berisi kata-kata penyemangat. Terkadang juga berisikan kabarnya terkini yang sibuk sehingga beberapa hari ini tak sempat mendatangi Amaya.
Bagi Amaya sih, kesibukan Respati berarti kebebasan untuknya! Full senyum daripada diganggu.
Selain dua hal itu, pesan-pesan Respati juga tak jarang berisi pertanyaan tak penting. Misal, Sedang apa? Sedang dimana? Sudah makan?
Oh astaga..Amaya
