“Meisya tulis itu dibuku diarynya?” tanya Arhan memastikan dan Zahra menganggukkan kepalanya. “Lalu perasaan Meisya saat itu bagaimana? Apakah dia menuliskan apa yang dirasakan Meisya saat tahu ada foto kamu di handphone aku?” tanya Arhan membuat Zahra menghela napasnya. “Coba kamu jawab dulu Mas alasannya. Setelah aku tahu jawaban kamu, setelah itu aku akan kasih tahu kamu apa yang ditulis Meisya di buku diarynya,” kata Zahra membuat Arhan mengusap wajahnya. “Aku udah pernah bilang sebelumnya sama kamukan kalau aku sempat terpesona sama kamu? Aku pernah bilang sama kamu kalau aku kagum, kamu masih ingat?” tanya Arhan dan Zahra menganggukkan kepalanya. “Saat itu aku kagum lihat kamu, aku ngerasa kamu cantik. Makanya secara diam-diam aku foto kamu gitu aja. Tapi nggak lama dari situ aku s