Hanya Senja-Lembar Kelima Puluh Tujuh

1187 Words

Flashback Pada Hari Itu …. Pagi yang berembun di Kota Bandung, perlahan mulai menghilang seiring naiknya sang piringan baskara, memberikan sinar kehangatan bagi para insan di permukaan bumi ini. Menghapus udara dingin yang membawa kabut tebal, hingga cahaya terang mulai menyemburat begitu indah. Namun, keindahan sinar yang terpancar siang ini, seakan membawa suasana berbeda di kediaman keluarga Mandala, ketika seorang wanita cantik bertubuh semampai, tiba-tiba saja mengunjungi rumah tersebut, membawa satu keranjang buah-buahan, sembari tersenyum ramah. Di ruang tengah rumah besar bernuansa putih itu … Sangaji, ditemani oleh Suci dan Amel yang kebetulan hari ini sedang berada di rumah, terlihat duduk di atas sofa, menjamu tamu tak diundang yang datang siang ini, dengan raut wajah ke

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD