66. Kau Pria Jahat!

1468 Words

Sandra mengerang. Dia merasakan sakit yang amat sangat di belakang kepalanya. Perlahan, dia mencoba membuka matanya, tapi cahaya terang dari matahari memaksanya untuk kembali menutup mata. Tangannya ditarik ke atas untuk menutup matanya, sedikit menghalau cahaya sang surya. Lalu kembali dia mencoba membuka matanya, menyesuaikan netranya pada cahaya matahari, dan berhasil. Dia membuka matanya dengan lebar. Sandra mencoba bangun. Rupanya dia berada di sebuah kamar yang cukup nyaman dan luas. Kasur besar dengan seprei halus dan lembut. Jendela-jendelanya besar dengan korden indah yang mengarah pada balkon. Juga ada lukisan-lukisan yang Sandra yakin harganya tidak main-main. Di mana ini? Sandra mencoba mengingat apa yang terjadi. Dan kilasan-kilasan tentang yang terjadi semalam menari-menar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD