Part 19

3057 Words

Part 19   Nara mengamati ekspresi wajah suaminya yang mengernyitkan dahi. “Kenapa, Mas?” “Itu kayak mobilnya temen.” Argan teringat pada seseorang yang pernah dikenalkan orang tuanya setahun setelah Mareta meninggal. “Ya udah masuk, yuk.” Argan tersenyum pada Nara dan menuntun tangan Sakha. Kedua orang tua Argan menyambut senang kedatangan Argan, Nara, dan Sakha. Saat Argan memasuki ruangan, ia dikejutkan dengan kehadiran Elita dan tante Gita, ibu dari Elita. “Kebetulan banget ini ada Elita dan tante Gita. Elita ini baru kembali dari Surabaya.” Ranti melirik Elita dan ibunya dengan senyum mengembang. Argan menangkupkan kedua tangan di dadanya dan tersenyum ramah. Nara berjabat tangan dengan dua orang itu, ia bimbing Sakha untuk menjabat tangan juga. Mereka duduk melingkar di sofa,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD