Kegalauan Ziel

1180 Words

Ziel sudah berada di dalam kamarnya. Setelah mengantar Evelyn dan Amelia ke kediamannya, ia pun memutuskan untuk pulang dan kembali ke rumah. Bukan karena ia tidak menerima kemarahan Evelyn yang sepertinya masih berlanjut, ia hanya tidak mau membuat istrinya terbebani dengan kehadirannya yang masih membuatnya kesal karena perkara pengaman. "Kok pulang? Kenapa?" tanya Amelia yang terkejut ketika Ziel pamit. Tidak bagi Evelyn yang terlihat biasa saja, seolah menganggap jika itu adalah solusi yang terbaik. Ia akhirnya mungkin menyetujui keputusannya yang kedua keluarga ketahui, ia dan Ziel harus berpisah sementara waktu. "Aku hanya mengikuti kesepakatan yang berlaku, Mom," jawab Ziel tersenyum. Bahkan, saat Ziel pamit pada Evelyn pun, istrinya itu hanya mengangguk dan diam saja saat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD