Bertemu Nenek

1062 Words

"Ah, Sial! Apa dia benar-benar pergi?" Rega meremas rambutnya. Entah apa yang dia rasakan sekarang. Namun, yang jelas pria itu tidak suka kalau Alya pergi meninggalkannya begitu saja. Pagi tadi, mereka masih baik-baik saja. Mereka bahkan menghabiskan pagi dengan bercinta penuh gairah. Pagi tadi, Rega masih memeluk Alya, menghirup aroma tubuhnya, bahkan menikmati semua sentuhan di tubuhnya. Tetapi sore ini, perempuan itu tiba-tiba pergi meninggalkannya. 'Padahal, tadi pagi aku hanya berniat menggertaknya saja, agar dia mau mengizinkan Arabella dan anakku tinggal di rumah ini.' Rega memejamkan matanya, sambil menjambak rambutnya sendiri. 'Aku yakin, dia pasti belum jauh dari rumah ini.' Rega segera bergegas keluar dari kamar, kemudian langsung berlari mencari Mbok Narsih, Ia bahkan samp

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD