Dinda menguap lebar, ia baru saja bangun tidur di jam makan siang. Lembur di malam hari membuatnya bangun terlambat. Ia bangun saja saat mendengar bel base cam nya berbunyi berkali-kali yang sukses membuat tidur nyenyaknya terganggu. Jika bukan karena bel, mungkin sampai sekarang ia masih terlelap. "Siapa sih?" Gerutu Dinda dengan kesal sembari membuka pintu base cam nya. "Lo ganti password nya, ya?" Kesal Al yang sudah tiga puluh menit berada di luar base cam nya bersama dengan Irish. Dinda menatap ke dua sahabatnya dengan berbinar lalu memeluk ke duanya bersamaan dengan senang. "Gue kangen kalian!" Seru nya dengan antusias. "Kita juga kangen sama Lo," sahut Irish membalas pelukan sang sahabat. "Gue enggak," celetuk Al menyebalkan. Pria itu langsung melepaskan tangan Dinda dari leher