Part 81 - Penyembuh Luka

1629 Words

Raisel menatap pada Ardam yang tertidur dengan nyenyal memeluk dirinya. Raisel menatap wajah tampan Ardam yang mampu membuat dirinya jatuh cinta untuk kesekian kalianya pada pria itu. Tangan Raisel mengusap rambut Ardam mencium kening pria itu perlahan. Satu tetes air mata Raisel keluar dan langsung dihapus oleh dirinya. Raisel turun dari atas ranjang, lalu berjalan menuju kamar mandi, yang ada di dalam kamarnya, dan membersihkan diri. Raisel keluar dari dalam kamar mandi. Mata wanita itu melihat pada Ardam yang sudah terbangun mengerjapkan matanya beberapa kali . “Kau sudah bangun?” tanya Raisel menatap pada Ardam yang menatap padanya dengan menelan salivanya kasar. “Raisel, aku minta maaf. Aku membuat kamu kerepotan,” ucap Ardam meminta maaf pada Raisel. Raisel mendengar apa yang d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD