Tamu Kepagian

1103 Words

Mila segera memeluk sahabatnya itu dengan erat. Dia tidak peduli dengan Kevia yang berontak karena terlalu sesak dipeluk oleh Mila dengan sangat gemas. Mila menjadi bahagia mendengar cerita dari Kevia tersebut. Kevia segera memiringkan badannya dan menarik lagi selimutnya lebih tinggi. Dia ingin melanjutkan sisa tidurnya yang mungkin hanya sebentar lagi sebelum dia berangkat ke kantor. Hari ini adalah hari persiapan dia untuk pergi ke Hongkong bersama dengan Sean. Mila yang juga bangun terlalu pagi akhirnya ikut tidur juga bersama Kevia. Dia pagi ini juga harus ke kantor pagi, jadi tidak mungkin kalau dia harus mengantuk saat bekerja di kantor, bisa-bisa dia akan dipecat nantinya. “Kak ... bangun. Udah siang neeh,” ucap Karin saat masuk ke kamar Kevia. “Eeh ada Kak Mila ... kapan daten

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD