33. Badass

1384 Words

Nania segera mengakhiri panggilannya dengan Lisa dan menghubungi Arsen, menanyakan perihal dugaan Lisa, mengabaikan Leon yang diam memperhatikan. “Halo.” Nania tak segera menyahut mendengar suara Arsen setelah panggilan terhubung. Ia merasa ragu untuk bertanya, tapi sudah terlanjur menghubunginya. “Ada yang ingin aku tanyakan.” “Apa. Aku sedang sibuk sekarang. Aku sedang mencoba baju pernikahanku.” Nania meremas ponsel di tangan, merasa jengkel dengan apa yang baru saja ia dengar. “Aku justru sudah menikah,” batinnya. “Aku ingin bertanya, apa kau telah melakukan sesuatu?” “Apa maksudmu?” Nania hanya diam. Mendengar jawaban Arsen, ia merasa ia telah bertanya pada orang yang salah bahkan menuduh orang yang salah. “Haish, Nan … Nan, jangan mencari alasan untuk menghubungiku. Wak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD