We use cookies
When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Your cookies settings
Strictly cookie settingsAlways Active
CHAPTER: 24
Seorang wanita cantik yang memakai kaos putih dan celana jeans berwarna hitam sedang duduk di pinggir kasur sambil menatap kesal pada pria yang sedang sibuk menyiapkan keperluannya untuk ke rumah sakit. Mereka sudah berdebat cukup lama untuk hal ini, Nevada tak habis pikir dengan apa yang ada di otak pria itu hingga tiba-tiba saja memintanya untuk ikut bersama pria itu ke rumah sakit, rencananya pria itu ingin ia melakukan berbagai macam pengobatan untuk penyakitnya. Bahkan sekarang Nevada tersenyum miring saat mendengar niat pria itu, ia tahu sudah tak ada jalan untuknya tetap hidup. Namun pria itu memiliki harapan padanya yang tak akan bisa ia wujudkan. "Ayo, Nevada. Pakaianmu sudah siap, kau akan dirawat di rumah sakit sampai kau sembuh, aku sudah konsultasi pada dokter untuk pengoba
- Writer
- chap_listContents
- likeADD
