Kenan melihat ke arah Delian. "Kenapa kamu tolak ajakan tuan Raymond?" tanya Kenan pada Delian. "Itu tidak sopan." "Makanlah bersama tuan Raymond," pinta Kenan pada Delian. Delian tetap diam. "Delian," panggil Kenan lagi dengan tegas tapi pelan. Ah menyebalkan! batin Delian. Delian langsung berdiri dan melihat ke arah Kenan. Kenan melirik ke arah Raymond. Pandangan Delian beralih kepada Raymond. "Baik tuan Raymond saya akan makan siang bersama anda," ucap Delian ramah. "Terima kasih tuan Kenan," ucap Raymond. Kenan hanya mengangguk pada Raymond. Setelah itu Delian berjalan keluar dari ballroom hotel bersama Raymond dan meninggalkan Kenan yang masih berdiri di sana. *** Restoran hotel. Delian dan Raymond duduk di salah satu meja, seorang pelayan menghampiri meja Delian dan