A TERROR GADIS dan Dewa kembali ke hotel siang harinya. Mereka beruntung karena berhasil mendapatkan kamar bersih di restoran tersebut. Keduanya keluar dari restoran dengan wajah berseri-seri. Terutama Dewa, pria itu seolah baru saja mendapatkan harta karun dengan nilai yang cukup tinggi. Dewa memeluk pinggul istrinya saat mereka berjalan menuju mobil. Pengawal mereka pasti sudah bisa menduga apa yang baru saja dilakukan pasangan tersebut. Terlihat bisik-bisik dan tatapan geli dari para laki-laki yang mengawal mereka sepanjang perjalanan tersebut. “Aku tidak bisa membayangkan bagaimana jika Bruce tidak mendapati kita di kamarnya.” Ujar Gadis ketika sudah duduk nyaman di dalam mobil. Wanita itu melepas mantel hitam yang melekat di tubuhnya dan meletakkan di sisi Dewa. Dewa menarik istrin

