Dua Puluh Empat

1047 Words

Seorang pria tampan berwajah Asia Timur, tengah duduk tenang di hadapan kedua orang pria lainnya. Anubis Chenzira, pria yang selalu menjadi penengah antara Daniel dan Harley. Mendengar keluhan Daniel, Anubis dapat mengerti mengapa pria itu kesal pada Harley yang terlihat santai.  "Sudah beberapa hari berlalu dan kalian tetap saja bertengkar seperti anak kecil, di mana Vhena?" ujar Anubis. "Vhena sedang bekerja," jawab Daniel datar seperti biasa. "Istrimu bekerja dan kau justru bersantai di sini? Suami macam apa kau ini?" ejek Harley yang sepertinya sedang senang. "Aku bekerja dan membuatnya senang," jawab Daniel sambil menyeruput kopi di tangannya. "Membuatnya senang? Dengan cara apa kau bisa membuatnya senang? Selama satu tahun terakhir aku hanya mendengar jika istrimu tidak pernah m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD