Bom Hiroshima dan Nagasaki

1102 Words

Setelah menutup ponselnya Jay lalu membuang ponsel sekenanya dan mengenai lengan Kanaya yang tengah menyetir. “ Aduhh!” Ucapnya spontan. Sakit woii! Lempar duit kek, kan mayan masuk kantong langsung, bisa bikin gendut ATM. Ini maen lempar hp, dasar! kanaya hanya bisa merintih dalam hati, dia takut sang majikan yang sedang dalam mood buruk itu semakin menjadi-jadi. Diam adalah pilihan terbaik yang dia pelajari selama beberapa bulan menjadi sopir pribadi sang artis terkenal itu. Terlihat dari kaca spion Jay tengah memijit kepalanya. Berfikir keras untuk memecahkan permasalahan yang baru saja dia ciptakan. Dimana dirinya harus membawa teman wanita ke acara sahabatnya. Jay mengingat-ingat nama wanita yang sempat dekat dengannya tapi dirinya tak merespon lagi karena memang kurang cocok unt

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD