POV Adi Anyelir telah melahirkan dan kini aku tengah bersiap menuju Bandung untuk menjemput Bapak dan Ibu, selanjutnya kami akan bersama-sama mengunjungi Anyelir dan bayinya di Purwokerto. Sembari memasukkan pakaian ke dalam koper, aku berusaha menghubungi Amora untuk berpamitan padanya. Sayangnya, sudah dering ke lima, panggilanku belum juga dijawab oleh gadis itu. Mungkin Amora benar-benar sedang sangat sibuk dan ponselnya sedang tidak dalam jangkauannya. Aku sudah berada di tol arah Bandung ketika Amora akhirnya menghubungiku. Kujawab segera panggilan Amora karena tak ingin membuat gadis itu menunggu. “Ya, Amora.” “Abang, ada apa? Aku tadi sedang ada tamu,” tanya Amora. “Aku mau izin, ini aku lagi di perjalanan mau ke Bandung, setelah itu mau ke Purwokerto sama Bapak dan Ibu,” ja