Episode 38

1467 Words

POV Adi Kuletakkan ponsel begitu saja di atas tempat tidur setelah membaca balasan pesan dari Anyelir. Tanpa kuminta, Anyelir pasti akan mendoakanku dengan Amora. Wanita itu bahkan mengirimkan banyak kue dari Anyelir Bakes untuk acara pertunanganku dengan Amora tiga hari lalu. Anyelir memang sebaik itu. Meskipun tiga tahun ke belakang sikapnya padaku seperti musuh, namun menurutku hal itu wajar karena memang aku telah melukainya tidak hanya sekali. Dan benar, aku berencana menikah dengan Amora. Amora seorang dosen muda yang sangat cantik dan anggun. Kami bertemu tak sengaja enam bulan lalu saat Amora sedang menikmati makanan di salah satu restoranku. Kebetulan terjadi sedikit kesalahan yang dilakukan oleh karyawanku dan kebetulan pula aku berada di lokasi sehingga aku turun tangan langsu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD