24. Keposesifan Rey

1120 Words

Setelah menutup sambungan telepon nya bersama Anjani, Rey langsung menatap Ketiga orang yang ada di dalam ruangan Meeting itu dengan mata yang berapi-api. Kalau digambarkan dengan Animasi mungkin mata milik Rey itu seperti sinar laser yang bisa memotong tubuh orang yang ada disekitarnya. Riko dan Alex hanya tersenyum-senyum saja sedangkan Reza sedikit menggigil ketakutan karena pasti Bosnya itu akan marah-marah kepadanya. benar saja dugaannya, Bosnya itu langsung menatap tajam kepada dirinya sambil menunjuk-nunjuk dengan penuh antusias. " Siapa yang berani menahan keberadaan istriku di kantor ini untuk menemui aku?"tanya Rey dengan nada kesal. " Bos, saya pikir ini hanya sebuah kesalahpahaman saja. saya akan mengurusnya ke bawah, dan menjemput Nyonya Bos agar bisa langsung ke kantor

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD