Pilihan Terbaik Untuk Kita Berdua

1248 Words

Kanaya POV Mendengar pertanyaan Kak Denis yang penuh harapan, hatiku berdebar. Debaran yang belum pernah aku rasakan sebelumnya, sesuatu yang asing, yang membuat hatiku gemetar. Perasaan sakit yang tidak aku mengerti juga menghujam hatiku , saat melihat Claudia tadi memegang lengan Kak Denis dengan mesra. Semua perasaan ini membuatku binggung. Apa yang sedang aku rasakan ini? Apakah hatiku telah berubah? Apakah ini cinta? Pertanyaan-pertanyaan itu berputar di benakku, dan semakin lama aku semakin binggung dan sedih. Apa yang harus ku katakan? Bagaimana aku bisa menjawab seorang lelaki seperti Kak Denis, yang dengan tulus mengungkapkan perasaannya padaku? Aku takut, takut akan luka yang mungkin muncul jika aku membuka hatiku. Selama ini, terlalu banyak luka yang sudah kurasakan, terlalu b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD