Makan siang yang tidak biasa

1410 Words

Di tempat lain. Di lantai lain dadi gedung itu, yaitu divisi lain tempat Arjuna bekerja. Saat ini. Fikri yang sudah pergi ke kantin dan kini, dia sudah sampai di tempat duduknya kembali dengan perut penuh. Fikri pun menghela napas panjang sambil mengelus perutnya yang kenyang dengan menyandarkan tubuhnya di kursi kerjanya, Fikri pun tersenyum bahagia. "Huh, kenyang sekali! Makanan di kantin hari ini cukup enak dan coba saja tadi si Juna ikut denganku, pasti dia akan makan banyak seperti ku juga," ucap Fikri sambil tersenyum sendiri. Lalu, dia pun langsung melirik kearah meja kerja Arjuna dan ternyata meja kerjanya masih terlihat kosong. Melihat itu. Dia pun langsung merasa sangat mengkhawatirkannya, karena Arjuna adalah karyawan yang baru masuk kerja hari ini tapi dia sudah mem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD