MHB.021 MIMPI BURUK
"Aku menginginkan tanganmu, Nona. Aku ingin tanganmu." pria itu bicara dengan suara berat dan penuh tekanan.
Mendengar jawaban dari pria bertubuh tinggi besar itu, membuatku semakin takut. Ditambah lagi suaranya yang sangat mirip dengan suara pria perampok itu, membuatku semakin yakin kalau ia adalah pria yang waktu itu telah mencelakaiku. Seketika kejadian di gedung tua siang itu, tepatnya di ruang bawah tanah kembali muncul dalam benakku. Aku masih ingat bahwa akulah yang meminta Daddy Drex Chen untuk membalas apa yang telah ia lakukan padaku. Aku juga masih ingat bahwa aku yang telah mengiyakan ucapan beliau yang ingin mematahkan tangan sang perampok tersebut. Bahkan teriakannya yang begitu keras saat tangannya dipatahkan oleh Tristan Reiner pun kembali terngiang d
