Bab 25

2127 Words

Happy reading *** Taxi menghentikan di Harlem, bangunan apartemen yang berdiri lima lantai. Bangunan gedung sangat khas berwarna merah bata dengan jendela kaca berukuran besar setiap rumah. Di depan gedung terdapat pohon berbatang kurus dan daun tumbuh sedikit. Sepertinya pohon ini hanya untuk pemanis saja, bukan untuk penghijauan. Setiap pintu terdapat tangga untuk menuju ke dalam, bangunan ini mengingatkannya gedung hotel Gunawarman di Jakarta. Ova mengikuti langkah Victor menaiki tangga sambil menarik kopernya. “Apartemen kamu di lantai berapa?” Tanya Ova. “Lantai dua, kita naiknya pakek tangga,” ucap Victor. “Iya.” Victor tersenyum kepada Ova ia membuka pintu lobby, mereka memandang security, receptionis. Kedua penjaga itu tersenyum kepada Victor. Sepertinya penjaga di sini suda

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD