Elin sudah sampai di sekolahan nya. Dia merasa sedang menjadi bahan cerita di sekolahan nya. Ada yang sengaja bertanya langsung soal pernikahan suaminya dengan istri keduanya, ada juga yang bisik-bisik di belakang Elin. Itu semua karena tadi ada yang melihat Elin diantar oleh Rendra, dan ada perempuan satu lagi di dalam mobil nya, yang tak lain adalah Ria. “Bu Elin, sepertinya tadi aku lihat Ria di dalam mobil ibu dan Pak Rendra? Dia pindah dari belakang ke depan, dan duduk di sebelah Pak Rendra,” tanya seorang teman Elin. “Kenapa kalau ada Ria?” Elin balik bertanya pada temannya itu. Dia memang menyuruh Ria pindah duduk di sebelah Rendra, karena biar mereka lebih dekat, dan bisa cepat-cepat memenuhi keinginan mertuanya. “Jadi benar itu Ria? Dan, saya juga mendengar, kalau Pak Rendra me