Madam Marwah Pov Dia laki-laki yang sangat aku cintai. Aku mencintainya dalam diam. Ibuku pernah mengatakan kepadaku agar aku dilarang mencintai pemilik Rumah istana ini tapi sungguh, pesonanya sangat sulit untuk tidak membuatku jatuh hati padanya. Saat itu umurku 17 tahun aku bersyukur Tuan Roberto Robitson memberiku beasiswa hingga aku bisa masuk ke Universitas yang mungkin hanya mimpi bagi keluargaku yang miskin. Rumahku terpisah dari keluarga Robitson. Ada sebuah rumah kecil disamping rumah kediaman Robitson yang begitu megah. Rumah yang begitu megah karena keluarga Robitson adalah pemilik tanah serta perkebunan yang sangat luas di Inggris. Keluargaku sangat beruntung bisa bekerja dan mengabdi dikeluarga ini. Kakakku Isabel, bahkan selalu memuji kedua anak laki-laki Rob