Khavi meninggalkan Kilara dan Tarendra menuju kamarnya. Pria itu menutup pintu dan duduk di pinggir tempat tidur miliknya sambil memandangi ponselnya sendiri. Khavi menyimpan nomer asisten Agung Soejipto sejak lama. Awal kejadian Khavi menyimpan nomer pria itu karena Khavi pernah mendapatkan pesan dari nomer yang tidak dikenalnya mengenai sesuatu yang tidak pernah ia lakukan. Khavi mendapat pesan bahwa dirinya sudah membuka tabungan deposito dengan jumlah yang cukup fantastis. Khavi awalnya mengabaikan pesan itu namun menit berikutnya sebuah pesan masuk ke ponselnya berupa notifikasi bahwa ia sudah berhasil membuka tabungan deposito. Saat itu Khavi kaget dan saat ia menghubungi nomer itu ternyata itu adalah nomer ponsel dari asisten Agung Soejipto. Sejak itu Khavi menyimpan nomer itu deng