CHAPTER 121

1268 Words

Andreana sama sekali tidak mengerti bagaimana jalan pikiran Lili, dia berupaya membunuh mantan suaminya? Ada apa sih dengan wanita satu itu? Ia tidak hanya membahayakan kariernya, tapi juga membahayakan hidupnya! Ia tampak memijit pelipisnya dengan mata memerah, sementara Johnson menyesap kopinya yang sejak tadi ia anggurkan begitu saja. "Tuan bisa membantu?" tanya Andreana pada sosok itu, tentu hanya Johnson yang ia harapkan, memangnya siapa lagi? "Bisa sebenarnya, tapi Lili sendiri yang menolak semua bantuan saya." desis Johnson sambil tersenyum kecut. Andreana menatap laki-laki yang duduk di hadapannya itu, menolak bantuan Johnson? Ahh ... terkadang Andreana memang tidak mengerti bagaimana jalan pikiran Lili itu sendiri. Sosok satu itu memang suka membuat Andreana sakit kepala karena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD