>Pencarian jasad Naomi<

1051 Words

Leon terus mencari jasad istrinya, dia mengerahkan semua anak buahnya tapi jasad Naomi tidak ada di mana-mana. Kegelisahan mulai melanda hatinya. Naina terus berusaha buat mendekatinya, wanita itu pura-pura menyesal karna sudah marah padanya. "Leon, jangan terlalu lelah, percayalah! Jasad Naomi pasti akan ditemukan, Sayang," ucap Naina, pelan. "Aku tidak butuh ocehanmu, Naina. Pergilah!" Leon mengusir kekasihnya. "Leon ... Aku tahu kau masih marah padaku. Tapi sungguh! Aku menyesal, Sayang. Tidak akan aku ulangi lagi. Bagaimanapun, aku ini saudara istrimu, bukan?" rayu Naina sambil memegang tangannya. "Baiklah, aku memaafkanmu. Tapi sekarang pergilah! Aku tidak ingin melihat wajahmu." Tegas Leon membuat Naina tersenyum lembut meski di hatinya terasa sakit. "Oh, ok, sayang. Jaga dirimu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD