> Alasan kematian Naomi<

1044 Words

Leon tersenyum geli melihat Dilla tengah kesal dengan dirinya. Mata jernihnya menyatakan keberatan dengan permintaannya, tapi apapun yang terjadi, wanita itu harus mengantarkannya, dia ingin Dilla terus di dekatnya. Tak akan dia biarkan gadis itu lolos begitu saja. Hanya dia yang tahu dimana jasad istrinya, Naomi, berada. "Jadi ... bagaimana?" Tanya Leon, pura-pura bodoh di hadapannya. "Bagaimana apa?! Mengantarkanmu?!Jangan mimpi! Berlian sudah ada di tanganmu, aku tidak takut lagi dengan ancamanmu. Silahkan naik ojek, taksi, atau apapun itu, asal jangan memaksaku buat mengantarkanmu, ok! Aku lelah, mau istirahat!" Bantah Dilla membuat Leon semakin keras kepala. "Ya sudah. Kalau kau tidak mau mengatarkanku, aku tidur di sini. Astaga! Aku lelah sekali," gumam Leon, sambil menatap nakal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD