Rani telah menyelesaikan pekerjaannya hari ini. Dia bersiap pulang dan menunggu Rafa di depan kantor seperti permintaannya pada Reza siang tadi. Rani sempat datang ke ruangan Reza untuk mengantarkan makan siang mereka. Rani menyuapi Rafa makan siang sebelum meninggalkannya kembali bersama Reza. Suara deringan telepon menghentikan langkah Rani yang akan meninggalkan loker tempatnya menyimpan tas. Dia mengambil handphone di saku celana dan melihat nama penelepon yang tertera di layar sebelum menjawab panggilan teleponnya. “Halo, Assalamu’alaikum,” salam Rani, menempelkan handphone-nya di samping telinga. “Wa’alaikumsalam,” suara Reza terdengar membalas salam dari Rani. “Ran, aku akan mengajak Rafa pergi, jadi kamu nggak perlu menunggu kami. Aku yang akan mengantar Rafa pulang ke rumah,