Setelah melihat Ira turun, Gibran pun langsung memegangi kepalanya dan memijatnya dengan tekanan keras. Bagaimanapun juga kepalanya terasa mau pecah karena rasa sakitnya.
Saat dirinya mengalami hal seperti ini yang ia lakukan hanyalah meminum obat sakit kepalanya dan juga obat tidur, tapi semua itu benar-benar tidak bisa menenangkan dirinya yang kesakitan. Kantuk pun tak kunjung menghampirinya hingga membuat dirinya menghabiskan banyak sekali obat dan berakhir di rumah sakit karena overdosis. Itu dulu, sekarang dirinya benar-benar tidak bisa melakukannya karena dirinya harus mencari keberadaan Starla, wanita itu dalam keadaan kritis jadi dirinya harus cepat menemukannya dan membawanya kembang untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.
Setelah rasa sakitnya berkurang, Gibran pun menjala
