Setelah Kiran tiba di asrama, dia tidak memikirkan banyak hal. Beberapa mahasiswa sibuk mempersiapkan diri untuk ujian semester dan Kiran juga menghabiskan waktu istirahatnya di perpustakaan. Bahkan dia tidak punya banyak waktu bersantai, hanya ketika Mavra mengajaknya untuk makan bersama, dia melakukannya. Seminggu terlewati begitu saja dalam kedipan mata. Kiran yang telah berhasil melewati ujian di hari pertamanya, mengajak Mavra untuk pergi berbelanja. "Jadi kapan tepatnya kamu akan berangkat?" Mavra melihat label harga sebuah teflon, lalu menaruhnya lagi. "Aku tidak yakin kapan tepatnya, mungkin setelah ujian selesai, kami segera berangkat," jawab Kiran sambil mendorong troli dan menuju ke rak buah. Mereka telah berkeliling di toko serba ada dan Kiran sebenarnya tidak membeli bany