Baskara menepati janjinya untuk pulang ke rumah bersama orang tuanya. Bahkan, Kinanti sengaja memintanya menaiki mobil yang sama.
“Kenapa? Mama takut aku di tengah jalan berputar haluan ya?” Baskara iseng meledek Mama.
Niatnya adalah untuk mencairkan suasana yang tegang sehabis dari kamar Neneknya.
“Bukannya begitu, Bas. Kan kita bisa ngobrol sama-sama,” kilah Kinanti.
“Iya deh.” Baskara menyunggingkan senyumnya sebelum kemudian menatap Rama yang diam yang diam saja di samping ibunya.
Pada akhirnya, Baskara juga sama diamnya sepanjang perjalanan dan sesekali merespon ucapan Kinanti yang tengah menceritakan hal-hal apa saja yang terjadi selama Baskara mengungsi dari rumah.
“Pada akhirnya, Harsa juga tidak muncul di ulang tahun Nenek. Kemana dia, Ma?”
“Nggak tahu. Menjelang per
