Hari mulai senja saat kami kembali ke rumah Mbok Muti. Luar biasa, skripsi yang berminggu-minggu bahkan bulan aku kerjakan, banyak revisi sana-sini, sama Pak Adit dikerjakan dan beres hanya dalam satu hari. Ia mengerjakannya dengan sangat fokus dan hati-hati. Hasilnya sangat bagus dan tulisannya apik.
Mbok Muti menyambut kami dengan senyuman hangat. Wanita tua itu nampak membawa seikat kangkung di tangannya.
"Wah, habis panen sayur ya, Mbok?" tanyaku begitu kami sampai di depannya.
"Iya nih, buat makan malam kita hari ini. O ya, kamu suka makan ini kan?"
"Wah, kalau kangkung sih jangan ditanya, saya suka banget, Mbok. Apalagi kalau dipadukan dengan ikan goreng panas, mantap itu."
"Kamu suka ikan?" tanya Mbok Muti.
"Iya. Suka sekali."
"Kalau tahu begitu mah tadi Mbok beli ikan di de
