Zhen sudah menyelesaikan semua pekerjaannya pukul 17:15 wib tadi. Ia yang hanya mengkonsumsi satu batang protein bar dan 250 ml protein shake siang tadi tentu saja merasa kelaparan. Dalam perjalanan santai dengan skuter kesayangannya, ia melipir di sebuah kedai ayam panggang yang berada di deretan ruko komplek perumahan tempat Isla tinggal. Ayam yang dijual di sana dipanggang utuh dan diberi cocolan sesuai permintaan. Mereka juga menjual ubi panggang yang diberi taburan keju. Namun entah mengapa, sepertinya banyak pekerja yang berpikiran sama dengan Zhen. Akibatnya, antrian di kedai itu begitu panjang. Karena waktu sudah semakin mendekati senja, Zhen pun meninggalkan kedai itu. Toh ia sudah membayar, ia tinggal kembali setelah menunaikan kewajibannya. Begitu Zhen tiba untuk mengambil