Di sisi lain, Fajar sudah pulang ke rumah sejak pukul lima sore. Saat dia tiba ternyata tidak ada siapa-siapa di rumah. Sepulang dari rumah sakit, Fajar mengurus klinik karena beberapa hari lagi kliniknya sudah mulai dibuka. Fajar pikir Rini sudah tidak lagi bekerja pulang-pergi dari komplek. Fajar tidak melihat Rini, untuk memastikannya, Fajar memeriksa kamar Rini dan ternyata kosong. Tidak ada siapa-siapa di dalam ruangan tersebut. “Kenapa Rini tidak ada di rumah?” tanyanya pada dirinya sendiri. “Ke mana perginya? Mana mungkin dia belanja malam-malam begini?” Fajar menghela napas panjang, dia menyalakan lampu di seluruh luar rumah lalu masuk ke dalam. Fajar melihat rumah dalam keadaan rapi, dari kondisi itu dia tahu kalau Rini pergi setelah dia berangkat ke rumah sakit pagi ini.

