Setelah perjalanan yang terasa sangat lama bagi Abimanyu padahal sebenarnya tidak, rombongan mereka akhirnya tiba di rumah sakit. Ia bergegas mencari keberadaan Ry dan menemukan ketiga sahabat putrinya di IGD, di depan salah satu gorden yang tertutup.
"Nia sudah diperiksa?" Abimanyu bertanya dengan suara yang terdengar sangat cemas. Jauh berbeda dari pembawaannya yang biasa tenang dan kaku.
Mia yang berdiri paling dekat dengan Abimanyu langsung menjawab. "Sudah, Om."
"Bagaimana kondisinya?"
"Dokter bilang Ry demam dan dehidrasi, Om."
"Tapi tidak berbahaya?" Sedikit melegakan bagi Abimanyu ketika mendengar bahwa putrinya tidak mengalami kondisi serius. Selama dalam perjalanan, banyak pikiran menakutkan silih berganti melintas. Abimanyu sempat berpikir bahwa Ry melakukan percobaan bunuh
