Berdebar 1

1000 Kata

Waktu yang Hilang - Berdebar Tini tidak jadi ke kamar Moana, ia kembali menemui gadis kecil yang sedang bermain di teras samping. "Mbak Tini, mana buku mewarnainya?" tanya bocah kecil itu heran karena Tini kembali tanpa membawa apa-apa. "Nanti ya, nanti Mbak ambilkan. Kamar Moa masih di bersihin sama Mbok Sarwi," jawab Tini sekenanya. Padahal kamar majikan kecil itu tidak ada yang berani menyentuhnya selain Tini. Moana memandangi Tini yang duduk mematung. Tidak biasanya Moana melihat Tini termenung. Setiap bersamanya, gadis itu selalu ceria. Mengajaknya bicara dan bercerita. Terkadang sampai Moana bilang, "Aku capek ngomong, Mbak Tini." Dan Tini akan tertawa sambil mengusap rambutnya. Gadis kecil itu kembali bermain menyusun puzzle. Tini yang biasanya turut mengarahkan kini hanya b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN