105

582 Kata

"Kak Ainul tidak bisa hadir anak manis. Sekarang habiskan dulu makanannya baru kita bicara. Kak Adzan mau minta tolong sama kalian semua. Tapi ... Kalau kalian bisa bantu kakak, itu juga. Kalau gak bisa ya gak masalah," ucap Adzan pada semua anak panti. "Apa itu Kak? Kita pasti akan bantu Kakak," ucap seorang anak laki -laki yang paling besara dan paling berani di panti. Adzan memiliki peran yang penting atas panti itu. Rumah panti itu pernah menjadi sengketa dan semua anak di usir dari panti. Beruntung ADzan dan Ainul meminta tolong pada Abi dan Uminya untuk membeli rumah panti tersebut dan tetap membuka panti itu secara umum. Sampai saat ini Pinka, Umi Adzan adalah donatur tetap Panti. Sambil menikmati makan siang. Semua anak panti mendengar dan menyimak cerita Adzan. Tidak semua ceri

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN