Benar saja setelah keluar dari ruang perawatan Nindiya, Betran bukan hanya menemukan Ibra dan Izam kakak sepupunya, tapi juga ada Saga yang baru saja datang. Mereka pasti akan bersatu padu untuk mengejeknya dan bahkan mengatakannya bodoh karena telah kecolongan. "Ada yang bilang dia sangat mahir dalam merencanakan sesuatu, apapun itu," ucap Saga membuat Betran menghela napasnya karena Saga sengaja ingin membullynya karena rencananya yang telah gagal. "Ya..dia juga bilang tidak perlu bantuan saya, dia juga meminta saya agar tidak ikut campur," ucap Saga sinis. "Ya...itulah yang namanya kesombongan sejati, udah berapa tahun rencananya dan akhirnya gagal begitu saja sampai perempuan yang dia cintai terluka," ucap Izam. "Padahal lima tahun yang lalu kalau segera bertindak masalah ini ngga

